LAPORAN AKHIR 1
1. Jurnal[kembali]
a. Gerbang Logika
2. Alat dan Bahan [kembali]
1. Panel DL 2203C.
2. Panel DL 2203S.
3. Jumper.
4. Gerbang Logika
- NOT IC 7404
3. Rangkaian Simulasi [kembali]
- Rangkaian gerbang logika
4. Prinsip Kerja Rangkaian [kembali]
- Rangkaian Gerbang Logika
Gerbang NOT
Gerbang NOT menghasilkan keluaran yang selalu berlawanan dengan logika masukannya. Jika B1 bernilai logika 1 dimasukkan ke input, maka output yang keluar akan menjadi logika 0.
Gerbang AND
Gerbang AND akan menghasilkan output logika 1 hanya jika semua input bernilai logika 1. Jika salah satu input bernilai 0, maka hasilnya juga 0. Prinsipnya sama dengan operasi perkalian. Sebagai contoh, jika B0 = 0 dan B1 = 0, maka hasilnya 0 × 0 = 0, sehingga keluaran gerbang AND adalah 0.
Gerbang OR
Gerbang OR memberikan output logika 1 jika terdapat minimal satu input bernilai logika 1. Sebaliknya, output menjadi 0 apabila semua input bernilai 0. Prinsipnya menyerupai operasi penjumlahan. Misalnya, jika B1 = 1 dan B0 = 0, maka 1 + 0 = 1, sehingga output = 1.
Gerbang XOR
Gerbang XOR bekerja dengan prinsip jumlah input logika 1. Jika jumlahnya ganjil, maka output = 1, sedangkan jika genap maka output = 0. Contohnya, ketika B1 = 1 dan B0 = 1, jumlah logika 1 ada dua (genap), sehingga output = 0.
Gerbang NAND
Gerbang NAND merupakan kebalikan dari AND. Output akan bernilai 0 hanya jika semua input bernilai 1. Jika ada salah satu input bernilai 0, maka output menjadi 1. Prinsipnya dapat dilihat sebagai operasi AND kemudian di-NOT-kan. Misalnya B1 = 1 dan B0 = 0, maka hasil AND adalah 1 × 0 = 0, lalu di-NOT-kan sehingga output = 1.
Gerbang NOR
Gerbang NOR merupakan kebalikan dari OR. Jika semua input bernilai 0, maka output = 1. Jika terdapat input bernilai 1, maka output = 0. Prinsipnya dapat dipahami sebagai operasi OR lalu di-NOT-kan. Sebagai contoh, B1 = 1 dan B0 = 0, hasil OR adalah 1 + 0 = 1, kemudian di-NOT-kan menjadi 0.
Gerbang XNOR
Gerbang XNOR merupakan kebalikan dari XOR. Output akan bernilai 1 jika jumlah input logika 1 genap, sedangkan bila jumlah input logika 1 ganjil, output = 0
- Rangkaian Aljabar Boolean
5. Video Rangkaian [kembali]
- Video Rangkaian Gerbang logika dan Persamaan Boolean
6. Analisa [kembali]
Dalam percobaan 1b dilakukan pengujian variasi input A, B, C, dan D untuk melihat keluaran H1 dan H2, di mana hasil tabel kebenaran menunjukkan keduanya selalu identik sehingga dapat dinyatakan bahwa kedua rangkaian mewakili fungsi Boolean yang sama. Melalui penyederhanaan dengan peta Karnaugh diperoleh persamaan logika H = BD̅ + D B̅ + ABC̅, yang berarti keluaran bernilai 1 pada kondisi B=1 dan D=0, atau D=1 dan B=0, serta khususnya saat A=1, B=1, dan C=0. Dengan demikian, nilai output hanya dipengaruhi kombinasi input tertentu sesuai tabel kebenaran, dan hal ini menegaskan bahwa rangkaian H1 maupun H2 menghasilkan keluaran yang sama persis dengan persamaan Boolean hasil penyederhanaan.
7. Link Download [kembali]
- Download Datasheet Gerbang NOT [klik disini]
- Download Datasheet Gerbang AND [klik disini]
- Download Datasheet Gerbang OR [klik disini]
- Download Datasheet Gerbang NAND [klik disini]
- Download Datasheet Gerbang NOR [klik disini]
- Download Datasheet Gerbang XOR [klik disini]
- Download Datasheet Gerbang XNOR [klik disini]
- Download Datasheet LED klik disini
- Download Datasheet Resistor klik disini
- Download Datasheet Switch klik disini
- Rangkaian Gerbang Logika [klik]
- Rangkaian Aljabar Boolean [klik]












Komentar
Posting Komentar